Rabu, 02 November 2011

Belajar dari Nutrifood, Tempat Kerja yang Keren

Oleh:  Budi Setiawan

Gambaran tempat kerja perusahaan manufaktur yang fungsional & kubikal buyar begitu masuk ke kantor Nutrifood. Ini tempat kerja keren!
Aku mendapat kesempatan istimewa untuk berbagi tentang The Dancing Leader danHuman Capital 3.o di Nutrifood. Aku sudah mendengar kerennya Nutrifood sebagai tempat kerja dari twitter pak @Wumard, tapi tetap saja takjub ketika berkunjung sendiri kesana. Tempat kerja keren baik dari aspek relasi kerja, kepemimpinan, budaya organisasi, bahkan aspek fisik. Tempat kerja yang menumbuhkan employee engagement.
Setiba di bandara, aku di jemput oleh Pak Agus. Meski awalnya sempat saling mencari gara-gara kami berdua salah mencatat nomor telepon, intuisi yang kuat akhirnya mempertemukan kami (tsaaah….). Akhirnya kami meluncur ke kawasan industri Pulogadung, kawasan kerontang, berbeda sekali dengan kawasan industri Rungkut yang banyak pepohonan. Selama perjalanan ngobrol dan tahu kalau Pak Agus ini sudah 11 tahun bekerja. Alasannya betah sampai begitu lama karena tempat kerjanya enak. “Orang-orangnya gak spaneng mas”, ujar Pak Agus. (spaneng istilah Jawa Tengah yang berarti tegang).

Langkah pertama masuk ke kantor Nutrifood, aku mendapat kesan bahwa kantor ini beda dibandingkan kantor perusahaan manufaktur yang lain. Saya masuk melewati ruang inovasi yang terdiri dari 3 elemen yaitu : segi kompleks, panggung inovasi dan perpustakaan. Segi tak beraturan itu seperti tempat duduk tapi bentuknya kompleks yang bisa disusun menjadi berbagai macam bentuk. Panggung inovasi merupakan tempat bebas untuk berbagi ide-ide inovatif. Sementara, perpustakaan berisi beragam koleksi pengetahuan.
Misi Nutrifood ”Inspiring a Nutritious Life “ diterjemahkan dalam kebiasaan dan artefak secara nyata. Misi tersebut tercermin dari kebiasaan makan siang dalam perusahaan. Dua kali makan siang di sana, aku mau tidak mau mengikuti gaya makan siang yang sehat, tanpa gorengan dan santan. Ternyata seluruh makanan yang disajikan baik untuk tamu maupun karyawan, semuanya mengikuti panduan makanan sehat. Mungkin terlihat sepele, tapi komitmen organisasi justru nampak pada hal-hal yang terlihat sepele seperti itu. Janji pada customer diperagakan sejak dari diri sendiri, yaitu pemimpin dan karyawannya.
Kebiasaan menarik lain adalah peragaan komitmen untuk terus belajar dan berinovasi. Belajar dan berinovasi tidak semata jadi tuntutan buat karyawan, tapi juga diperagakan oleh para pemimpinnya. Mereka bersedia mengikuti sesi pembelajaran. Ini tentu butuh komitmen dalam arti energi, waktu dan kerendahan hati. Kepemimpinan bukan jadi ceramah dan instruksi, kepemimpinan adalah memperagakan tindakan baik buat bawahan.
Ruang kerja di Nutrifood mencerminkan misi dan nilai budaya perusahaan yaitu I-Care : Integrity, Collaboration, innovAtion, Respect & Excellence. Satu gedung itu mencerminkan nilai perusahaan mulai dari ruang inovasi di lantai satu sampai ruang Excellence di lantai tiga. Setiap ruang terjaga keseimbangan alamnya. Tidak semata berisi meja kursi kerja yang kubikal, juga ada elemen alam di dalamnya. Ada ruang yang mengandung elemen air, elemen batu, elemen tumbuhan dan lainnya.
Dalam setiap departemen ada ruang pertemuan yang didesain terbuka, nyaman dan santai. Seolah memfasilitasi orang berbicara secara terbuka, apa adanya dan nyaman menyatakan ide yang berbeda. Jadi lupakan ruang rapat yang melulu dingin kaku, penuh kursi, dan kering. Percakapan antara dua orang atau lebih bisa dilakukan secara menyenangkan.
Banyak perusahaan yang berkepribadian ganda. Kepribadian yang ditampilkan pada pihak eksternal (customer) berbeda dengan yang ditampilkan untuk pihak internal (karyawan). Nutrifood berusaha menyelaraskannya, prinsip yang ditawarkan pada customer adalah prinsip yang dilakukan pemimpin dan karyawannya. Berbisnis adalah tampil apa adanya, tanpa perlu berpura-pura.
Ketika memfasilitasi pertemuan LIGHT (Leader’s Insight) The Dancing Leader, terasa sekali suasana kekeluargaan antar karyawan, antar generasi, antar budaya yang berbeda, antar lapisan manajemen. Orang bisa mengeluarkan lelucon yang ditanggapin dengan tertawa yang sehat. Sungguh menyenangkan!
Pada akhirnya, aku paling suka dan bangga, Nutrifood adalah perusahaan keluarga dan asli Indonesia. Perusahaan yang dibangun dengan budaya lokal Indonesia. Sistem profesionalisme barat diadopsi secara bijak sehingga tetap bertumbuh pada nilai-nilai lokal. Harusnya begini pula Indonesia dibangun, berpijak pada keyakinan akan nilai dan kemampuan diri sendiri.

Walau dengan segala kebaikan yang ada, aku yakin masih ada saja tantangan dan agenda perubahan yang dihadapi oleh Nutrifood. Tapi suasana kerja yang ada merupakan modal berharga untuk terus belajar dan berinovasi agar tumbuh berkembang menjadi perusahaan yang sehat, seimbang dan lestari.
Selamat buat Pak @Wumard dan seluruh keluarga Nutrifood yang berhasil menciptakan tempat kerja yang keren. Semoga bisa menjadi inspirasi bagi banyak perusahaan lain di Indonesia.
 
Apa inspirasi anda tentang tempat kerja idaman?
 
Catatan: Posting ini bukan posting berbayar/promosi. Pemberitaan atas sepengetahuan dari pihak Nutrifood.
Selasa, 25 Oktober, 2011 04:45

Tidak ada komentar:

Posting Komentar