Oleh:  Thomas Joseph
Menciptakan Pemasaran Tanpa  Penolakan Dengan Digital Marketing 3.0
Sebagai seorang tenaga  pemasar tentu Anda telah bosan mendapatkan
penolakan, kesalahan  bukan terjadi pada orang yang Anda tawari tetapi
seringkali kita  melakukan cara-cara pemasaran yang mengakibatkan
penolakan tersebut.
Digital Marketing 3.0 memiliki sebuah Rumus jitu yaitu:
[483] 
<http://www.futuremediatrix.com/blog/wp-content/uploads/2011/08/CARA_DIG\
ITAL_MARKETING3.0.jpg>
Marketing Research
Riset Marketing merupakan langkah awal, karena sebelum melakukan usaha
marketing yang effektif Anda perlu mengenal customer Anda dengan baik,
kenalilah siapa buyers Anda (pengambil keputusan dalam membeli produk
Anda), kenalilah siapa users Anda (pengguna produk Anda) dan siapakah
Influencer Anda (orang yang mempengaruhi pengambil keputusan membeli
produk Anda), Selain itu kenalilah juga para competitor Anda, Apa
kelebihan produk Anda dibanding competitor Anda begitu juga sebaliknya
apa kelebihan produk competitor Anda dibanding produk Anda, Manakah
target market para kompetior Anda buatlah peta persaingan, dan coba
lihat pada bagian mana pasar yang masih terdapat ruang.
Create  Benefits
Menciptakan sebuah Manfaat tentu bukan sekedar  menebak-nebak apa manfaat
yang cocok bagai customer Anda, tapi tentu  dengan terlebih dahulu
melakukan Marketing Research Anda tahu  manfaat Apa yang sesuai bagi
mereka. Karena setelah mengenal  siapakah customer Anda, Anda tentu tahu
cara berpikir mereka,  perilaku (behavior) mereka, serta apa yang paling
mereka butuhkan  saat ini. Buatlah sebuah manfaat yang memang benar-benar
mereka  butuhkan.
Saya ambil contoh: Anda seorang agent Property, ternyata  setelah Anda
mengetahui para customer Anda ternyata paling  membutuhkan panduan untuk
memilih property yang baik sesuai  kebutuhan mereka, karena selama ini
mereka selalu salah dalam  memilih property, ketika mereka ingin membeli
property untuk  investasi malah mereka memilih property didalam kota yang
kemungkinan peningkatannya rendah, disaat mereka memilih property untuk
kantor mereka malah mereka memilih yang jauh dari potential customer
mereka. Kesalahan ini disebabkan pengetahuan mereka akan property yang
lemah, bayangkan betapa mereka sangat terbantu mereka jika Anda dapat
membuat sebuah buku panduan untuk mereka, ingat dengan kebaikan itu
tetap keuntungan di tangan Anda karena Anda menjadi orang pertama yang
akan dihubungi saat mereka ingin membeli property.
Combine  with Social Aspect
Ingat pada artikel DM 3.0 saya yang pertama  bahwa dengan perubahan
Lingkungan dan Global Warning kini perilaku  konsumen telah berubah
menjadi lebih peka terhadap masalah  lingkungan dan social. Dengan
marketing riset tentu Anda dapat  memahami cara berpikir target customer
Anda, dengan demikian Anda  tentu tahu dalam hal apa mereka paling
peduli.
Kita gunakan  kepedulian mereka terhadap lingkungan dan social untuk
menjadi  kekuatan pemasaran kita. Misal seperti kampanye Adidas mereka
melakukan kampanye untuk memberikan sepatu kepada masyarakat miskin di
dunia ketiga, dengan mengajak semua orang menyumbangkan sepatu bekas
layak pakai merek apa saja dan sebagai imbalannya setiap orang yang
menyumbangkan sepatu bekas mereka mendapat diskon Rp. 200.000,-
Bayangkan betapa kampanye ini dapat menyentuh perasaan orang untuk bisa
berbagi plus mereka mendapatkan diskon untuk membeli sepatu Adidas
sebesar Rp. 200.000,- bisa dipastikan selama berlaku kampanye ini
meningkatkan penjualan sepatu Adidas besar-besaran.
Sebagai contoh  lagi bila Anda sebuah Bank dibandingkan Anda melakukan
pemasaran  yang sangat tidak effektif di Mall-Mall ataupun dengan telpon
yang  mengganggu, Anda dapat gunakan strategi kampanye untuk mengajak
orang menjadi Nasabah dengan cara setiap Anda apply tabungan ditempat
kami atau menabung kelipatan 5 juta maka Anda turut menyumbangkan Rp.
5.000,- ke anak yatim dan para gelandangan. Kemudian Andapun juga dapat
merekam hasilnya. Masih banyak ide-ide lain yang dapat diterapkan untuk
menyentuh perasaan para calon customer Anda dengan lebih baik.
Use The Right Tools
Gunakan alat promosi sesuai dengan  bagaimana kebiasaan para calon
customer Anda dalam mendapatkan  informasi, jika mereka adalah aktif
internet user Anda dapat  menggunakan website, bila mereka pengguna
social media aktif seperti  facebookers maka Anda dapat menggunakan
facebook , bila mereka  adalah mengguna aktif device seperti Ipad atau
Android tentu Anda  dapat membuat tools menggunakan Ipad Apps atau
Andoroid Apps  tentunya sesuai dengan device mana yang paling banyak
digunakan  target customer Anda, jika mereka pengguna keduanya tentu Anda
juga  perlu membuat kedua Applikasi Mobile tersebut. Untuk Strategi
bagaimana menggunakan The Right Tools ini Anda dapat membaca artikel
saya Digital Marketing 360, disana Anda akan mendapat bimbingan
bagaimana memilih alat pemasaran yang tepat dan bagaimana
mengoptimalkannya agat target pemasaran Anda dapat tercapai.
Minggu,  28 Agustus, 2011 10:55
Tidak ada komentar:
Posting Komentar